aku terlumat diantara tebing yang mengerak
dan kutemui cemara tak mampu kuraih ia
akarnya kokoh, menguak sela nadi lembah
yang bungkamkan bait kepedihan
dan ranting itu menusuk potongan senja yang sempat terhiaskan
menjadikannya puing abadi
dan sepi adalah budak diri
maka aku tersungkur
lantaran...
aku hanya satu dari sekian jiwa yang meronta
karena tergores rantingnya
dan kutemui cemara tak mampu kuraih ia
akarnya kokoh, menguak sela nadi lembah
yang bungkamkan bait kepedihan
dan ranting itu menusuk potongan senja yang sempat terhiaskan
menjadikannya puing abadi
dan sepi adalah budak diri
maka aku tersungkur
lantaran...
aku hanya satu dari sekian jiwa yang meronta
karena tergores rantingnya
Comments
Post a Comment