Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2015

Barasukma (3)

Sejujurnya aku gagal memahami apa yang terjadi diantara kita akhir-akhir ini. Aku lemah mengartikan ke mana kesiur makna pada tiap helai amarah yang terbuang sia-sia. Perbincangan kita tak lebih dari tatap saling bertanya. Hanya detak dan kerenyit jantung yang melemah. Cuma sedemikan itukah isi segala jumpa? Di separuh bulan yang terlupa ada hati yang tahu tapi tak mau bicara. Gelisah terpapar di suatu keheningan. Mereka saling diam, berdiang resah masing-masing sama terpojoknya. Mereka dimamah ulam dan gemuruh tersisa, tersisih risih niat tanpa solusi saling menanti. Siapa? Siapa yang akan memulai bincang jika ego masih saling melawan. Kita buta. Sejak lama. Seseorang pernah menumpahkan lahar di sana. Sampai hitam kedua bola matanya. Sampai kering terbakar lelehannya. Kita bisu. Sejuta bahasa. Seseorang pernah merobek bibirnya. Sampai bernanah darah pada tiap kata yang kadung luka. Kita sembuh. Berdua. Seseorang pernah bersusah payah kembali, membangun lagi, d